Use, Used To, Be Used To, Get Used To

Memahami used, use, used to dan be used to. Artikel ini akan menjelaskan artinya dan caranya menggunakan beberaa variasa kata “used”.

Coba membaca kalimat ini:

I used to be used to using the word use.

Apa kalimat itu membuat kamu bingung? Sesudah membaca artikel ini, kamu akan bisa memahami kalimat rumit seperti itu.

Used to:

Ini digunakan untuk membahas tentang hal yang dulu dilakukan tapi sudah berhenti dilakukan. Kita akan menggunakan ini saat membahas tentang rutin di masa lalu atau untuk membahas keadaan di masa lalu.

I used to smoke, but now I have stopped.
Dulu aku merokok, tapi aku sudah berhenti merokok.

I used to be a good swimmer.
Dulu aku bisa berenang dengan baik.

I used to be poor.
Dulu aku miskin.

“Used to” merujuk kepada masa lalu. Jika kita tanya pertanyaan dan mempergunakan “did”, dalam konteks ini kita akan menggunakan “use to”.

Did you use to smoke?
Apa kamu dulu merokok?

Did he used to live in Jakarta?
Apa dia dulu tinggal di Jakarta?

Karena “did” sudah merujuk ke masa lalu, kita tidak usah menggunakan bentuk past tense untuk “used”.

Be used to:

Ini digunakan untuk bilang bahwa seseorang terbiasa melakukan sesuatu.

I’m used to the smell of cigarettes because I used to smoke.
Aku sudah terbiasa dengan baunya rokok karena dulu aku merokok.

I’m used to swimming in cold water.
Aku sudah terbiasa berenang dalam air dingin.

Itu penting untuk memperhatikan penggunakan kata kerja “to be” sebelum “used to”. Tanpa “to be” sebelum, itu punya arti yang lain. Saat tanya pertanyaan, kita juga mempergunakan kata kerja “to be”.

Are you used to living alone?
Apa kamu terbiasa tinggal sendiri?

Is she used to living in the country?
Apa dia terbiasa tinggal di perdesaan?

Bagaimana Aku Bisa Membandingkan “Used To” dan “Be Used To”?

Pertama, jika kita membahas tentang hal yang kita sudah terbiasa lakukan, kita akan menggunakan kata kerja “to be” sebelumnya.

I am used to
You are used to
He is used to
She is used to
We are used to
They are used to

I was used to
You were used to
He was used to
She was used to
We were used to
They were used to

Kedua, “used to” bisa diikut oleh kata dengan -ing.

I am used to eating spicy food.
Aku terbiasa makan makanan pedas.

We are used to sleeping late.
Kita terbiasa tidur malam.

Get used to

“Get used to” digunakan untuk membahas tentang prosesnya menjadi lebih terbiasa dengan sesuatu dengan berjalannya waktu. Itu tidak bermaksud kita sudah 100% terbiasa, tapi kita bergerak ke tujuan itu.

I’m getting used to waking up early.
Aku mulai menjadi terbiasa dengan bangun pagi-pagi.

You will get used to the job.
Kamu akan mulai menjadi terbiasa dengan pekerjaannya.

To Use

“To use” sendiri digunakan dengan makna “menggunakan”.

Chinese people use chopsticks to eat.
Orang China menggunakan sumpit untuk makan.

These plates are used for special occasions only.
Piring ini hanya digunakan untuk perayaan penting.

Seperti kata kerja lain, “to use” bisa digunakan untuk bahas tentang sesuatu yang terjadi di masa lalu.

I used his bicycle to get to work yesterday.
Kemarin aku naik (menggunakan) sepeda dia untuk pergi ke kantor.

They used the flour to bake cakes.
Mereka menggunakan tepung itu untuk membuat kue.

Used Sebagai Adjektiva

“Used” juga bisa digunakan untuk bahas tentang barang bekas.

Used books cost less.
Harga buku bekas lebih rendah.

He bought a used car.
Dia membeli mobil bekas.

Frasa

Be Of Use

Ini digunakan untuk bilang suatu barang tertentu berguna.

This money will be of use.
Uang ini akan berguna.

Her advice may be of use.
Nasihat dia mungkin akan berguna.

No Use

Ini punya artinya bahwa sesuatu tidak akan ada manfaat.

There’s no use asking me, I don’t know the answer.
Tidak ada manfaat tanya aku, aku tidak tahu jawabannya.

HIt’s no use sitting around all day.
Tidak ada manfaat duduk saja sepanjang hari.

Have No Use

Ini punya artinya bahwa hal tertentu tidak bermanfaat lagi.

Take these books, I have no use for them now.
Silahkan ambil buku itu, bukunya sudah tidak lagi bermanfaat buat aku.